FPIISumbar.Com, Padang – Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Pauh Sembilan Kec. Kuranji adakan Pagelaran Karya Produk Ekonomi Kreatif 2020, yang berlangsung mulai dengan hari ini sampai dengan bulan Oktober yang akan datang.
Pagelaran ini dilaksanakan di Medan Nan Bapaneh Pauh Sembilan Kec. Kuranji Kota Padang. Kegiatan ini akan diisi dengan penampilan group kesenian tradisional (Randai, rabab, saluang, dendang, dll) se-Sumatera Barat setiap hari jumat dan Sabtu. Pada kegiatan ini juga akan disuguhkan dengan kuliner khas Kuranji.
Dalam sambutannya Wagub Sumbar Nasrul Abit pada pembukaan kegiatan (3 Agustus 2020) sampaikan keheranannya dengan masih adanya kegiatan seperti ini, yang merupakan keinginan dari anak nagari Pauh Sembilan Kuranji sendiri.
“Budaya adalah suatu tradisi yang diikuti secara turun menurun dan itu memang ada yang harus melestarikannya, jadi budaya itu sewaktu waktu dia bisa hilang kalau tidak ada pelestariannya,” ungkap Nasrul Abit.
Kegiatan ini difasilitasi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat melalui anggaran pokir Evi Yandri Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Sumatera Barat.
“Hari ini kita disini, kita sudah berada di kota besar, Padang ini termasuk kota besar, bahkan sebentar lagi kota internasional, kalau seandainya budaya ini tidak ada yang merawat dia akan hilang tergerus oleh kemajuan teknologi,” kata Wagub.
Wagub juga sampaikan terima kasih kepada anak nagari Kuranji, Ketua FKAN, Ketua MPA ninik mamak, bunda kanduang, pemuda pemudi dan seluruh pihak yang telah ikut berpartisipasi memelihara, melestarikan dan mempertahankan tradisi budaya minang ini.
“Dimana-mana masyarakat sudah tidak patuh terhadap protokol kesehatan. Tapi hari ini, kita saksikan disini semua anak nagari dibawah pimpinan ninik mamaknya mematuhi peraturan ini, terima kasih banyak,” kata Wagub Sumbar.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh Wakil Ketua Komisi I DPRD, Kadis Pariwisata, Kadis Disnakertrans, Kadis Kominfo Provinsi Sumbar, Kadis Pariwisata Kota Padang, Camat Kuranji, Polsek Kuranji dan Ninik Mamak Pauh Sembilan Kuranji. (Tim)