Pesisir Selatan,Sumbarinvestigasi.com – Masjid dan musala atau yang biasa disebut sebagai rumah Allah SWT hendaknya harus selalu bersih dan rapi. Apalagi tempat ibadah ini juga sering dimanfaatkan oleh warga sekitar sebagai tempat membaca alquran dan kegiatan islami lainnya. Namun demikian, jika tempat ibadah ini terlihat kotor dan acak-acakan, tentu hal tersebut tidak elok di pandang mata, sehingga membuat masyarakat tidak nyaman dan tidak khusuk ketika melaksanakan ibadah.
Menanggapi hal tersebut, Hanky Mustav Sabarta yang juga merupakan calon anggota legislatif (caleg) daerah pemilihan (dapil) I wilayah Kecamatan IV Jurai dan Batang Kapas menggencarkan program Gerakan Jumat Bersih yang digagasnya bersama sejumlah relawan. Menurutnya, masjid dan musala merupakan tempat ibadah bagi umat Islam, oleh karena itu kebersihan dan kesuciannya mesti selalu dijaga dan dirawat.
“Kegiatan ini sudah kami gencarkan sejak awal Oktober 2023 dan bakal berlanjut hingga Januari 2024. Gerakan Jumat Bersih ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan masyarakat sekitar dalam hal menjaga dan merawat kebersihan masjid dan musala dengan sungguh-sungguh,” ujar Hanky, Jumat (3/11/2023).
Caleg NasDem nomor urut 2 ini menyebut, Gerakan Jumat Bersih yang diprakarsainya itu merupakan implementasi terhadap keluhan para pengunjung ketika berwisata ke Kabupaten Pesisir Selatan. Sebab, pengunjung banyak yang mengeluhkan tentang kotornya lantai dan toilet masjid atau musala yang mereka singgahi.
“Terkait hal ini, saya pun berinisiatif menggerakkan tim dan relawan untuk membersihkan masjid dan musala di daerah pemilihan saya yang meliputi wilayah Kecamatan IV Jurai dan Batang Kapas. Kegiatan dimulai dengan membersihkan toilet, tempat wudhu, mengepel serta menyapu lantai musala dan masjid. Selanjutnya membersihkan karpet dengan mesin penyedot dan memberi pengharum pada karpet tersebut,” katanya.
Menurut Hanky Mustav Sabarta yang merupakan putra Salido ini, program yang digencarkan tersebut bukan hanya sekadar tentang menjaga kebersihan masjid dan musala saja, tapi bagaimana kedepannya masyarakat dan pengunjung bisa nyaman ketika berada di Pesisir Selatan daerah berjuluk Negeri Sejuta Pesona itu.
“Apalagi daerah kita sangat mengandalkan sektor pariwisata, tentu hal ini sangat perlu menjadi perhatian bersama,” ucapnya lagi.
Lebih lanjut dijelaskannya, Gerakan Jumat Bersih itu bakal menjadi program prioritas jika dirinya dipercaya masyarakat mengemban amanah sebagai wakil rakyat di daerah pemilihan setempat. Tak hanya itu, masyarakat juga bakal mendapatkan bantuan hukum secara gratis jika dirinya terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Pesisir Selatan.
“Jika masyarakat memberikan amanahnya kepada saya maka program lainnya adalah memberikan bantuan hukum secara gratis kepada masyarakat, khususnya bagi mereka warga kurang mampu. Hingga kini, sudah ada sekitar 14 perkara yang sedang berjalan dan tersebar di Kecamatan IV Jurai dan Batang Kapas,” kata Hanky Mustav Sabarta yang juga merupakan Ketua Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Suara Advokat Indonesia Padang.(Team)